Belakangan ini banyak sekali aliran-aliran menyimpang dan dianggap sesat di negara Indonesia. Kemunculan berbagai macam aliran tersebut dilakukan oleh gerakan-gerakan yang seolah-olah menawarkan kebenaran karena mereka mengatasnamakan kebebasan dalam menafsirkan agama islam. Pada kenyataannya mereka hanya mengotori kemurnian ajaran agama islam.
Berikut ini adalah bermacam aliran menyimpang dan dianggap sesat yang pernah ada di Indonesia serta paling mengundang kontroversi umat Islam di Indonesia :
NII ( Negara Islam Indonesia)
Kalian pasti pernah mendengar sebuah Aliran yang satu ini kan?
Ya. Aliran ini menjadi salah satu top news hampir di setiap stasiun televisi di Indonesia pada tahun 2011 yang lalu. Aliran ini sangat mengundang kontrofersi umat islam karena banyak sekali penyimpangan yang ada di dalamnya. Beberapa penyimpangan yang dilakukan oleh aliran ini di antaranya merapel shalat 5 waktu.
Aliran ini membolehkan jamaahnya merapel shalat 5 waktu, yang artinya di mulai dari shalat Zhuhur sampai shalat subuh dapat dilakukan dalam satu waktu, dan masing masing shalat hanya dilakukan sebanyak satu rakaat. Sangat menyesatkan sekali bukan?
Gerakan aliran ini mencari korbannya dengan cara diberi doktrin-doktrin atau sugesti-sugesti agar pikiran kita tepengaruh untuk menjadi jamaah NII. Korban biasanya disuruh mengeluarkan shodaqoh jariyah yang besarnya sesuai dengan dosa yang telah diperbuatnya, kemudian korban diarahkan agar hijrah dan berbaiat agar dosanya dapat terhapus. Dan biasanya korban NII adalah para mahasiswa baru terutama yang latar perekonomiannya sangat berlebih, karena dianggap masih rentan dan masih mudah untuk dipengaruhi, jadi hati-hati ya saudara-saudaraku. :)
Ahmadiyah
Kalian pasti tidak asing juga dengan aliran sesat yang satu ini kan?
Tentu saja, karena aliran ini juga menjadi salah satu perbincangan paling panas di tahun 2010. Hampir seluruh stasiun televisi yang ada di Indonesia menyiarkan aksi anarkis massa yang membakar mesjid Ahmadiyah yang berada di daerah Kuningan, Jawa Barat serta daerah-daerah lainnya yang ada di Indonesia.
Aliran ini merupakan salah satu yang paling sesat karena meempercayai dan mengakui adanya Nabi setelah Nabi Muhammad SAW, dan orang yang mereka anggap sebagai nabi bernama Nizar Ghulam Ahmad yang berasal dari India. Dengan mengakui Nizar Ghulam Ahmad sebagi nabi, maka dengan demikian pun syahadatain yang mereka ucapkan juga berbeda. Bayangkan saja oleh saudar-saudara, kalau syahadatain yang merupakan rukun islam yang pertama dan yang paling utama bagi umat islam di ganti dengan kalimat lain, jelas itu tidak dapat disebut sebagai seorang muslim, dan itu sangat menyesatkan. Aliran ini juga hanya memberlakuakan shalat berjamaah di mesjid yang khusus di bangun untuk para jamaah Ahmadiyah. Jadi jamaah Ahmadiyah tidak bolah shalat berjamaah selain di mesjid Ahmadiyah.
Aliran Ahmadiyah di Indonesia ternyata sudah ada sejak tahun 1935 dan penyebarannya sudah sangat banyak sekali, bahkan diperkirakan mencapai ratusan cabang. Aliran Ahmadiyah ternyata tidak hanya ada di Indonesia, tetapi juga banyak terdapat di luar negeri. Wow, sebegitu luas kah?? Jadi hati-hati ya saudara-saudaraku.. :)
Lia Eden ( Agama Salamullah)
Kalian tentu juga pernah mendengar aliran yang satu ini kan?
Betul sekali !!, salah satu aliran sasat yang menjadi rubik berita di media massa di Indonesia adalah aliran Salamullah atau biasa disebut dengan aliran “Lia Eden”. Aliran ini sebenarnya pernah di tanggapi sebelumnya pada tahun 2003 dan 2005 akan tetapi baru menjadi berita panas pada tahun 2008. Lia Eden ditangkap karena diduga melanggar pasal 156 KUHP tentang Penistaan agama. Lia Aminnudin ( nama asli dari Lia Eden) mengaku bahwa dirinya adalah jelmaan reinkarnasi dari imam mahdi, kemudian ia pun mengaku sebagai jelmaan roh maryam, dan yang lebih parahnya lagi ia juga mengaku bahwa dirinya adalah reinkarnasi dari Nabi Muhammad SAW. Selain itu, ia pun mengakui bahwa dirinya mendapat wahyu dari pendampingnya yang dia sebut sebagai Jibril. Walaupun jamaah pegikut aliran Lia Eden tidak sebanyak jamaah aliran Ahmadiyah, kita harus mewaspadainya juga ya saudara-saudaraku.. :)
Itu tadi adalah hanya beberapa aliran yang menyimpang yang ada di Indonesia. Sebenarnya masih banyak aliran-aliran yang diangap menyimpang dan menyesatkan yang telah dicap oleh MUI.
Berikut adalah kriteria-kriteria yang dianggap sesat dan penyimpang Menurut MUI :
1. Mengingkari rukun iman dan rukun islam
2. Meyakini dan atau mengikuti akidah yang tidak sesuai dengan dalil syar’i
3. Meyakini turunnya wahyu setelah Al Quran
4. Mengingkari otentisitas atau kebenaran isi Al Quran
5. Melakukan penafsiran Al Quran yang tidak berdasarkan kaidah tafsir
6. Mengingkari hadits Nabi
7. Melecehkan atau merendahkan para Nabi dan Rasul
8. Mengingkari Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul terakhir
9. Mengubah pokok-pokok ibadah yang telah ditetapkan syariah
10. Mengkafirkan sesama Muslim tanpa dalil syar’i
Jadi kita sebagai umat muslim harus mewaspadai gerakan-gerakan menyimpang yang mengatasnamakan islam sebagai agamanya, padahal yang mereka lakukan sangat bertentangan dengan konsep syar'i(Al Quran dan Hadits Rasul).
Dan apabila kita menemui orang-orang yang menyimpang tersebut, hendaknya kita memberinasihat dan mengajaknya kapada jalan yang lurus, bukan membuat tindakan anarkis, karena tindakan tersebut malah akan memalukan agama kita sendiri.
Terimakasih telah membaca
Semoga Postingan ini bermanfaat bagi para pembaca, amiin..
Kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan bagi penulis, terima kasih. :)
Note: Sebagian di kutip dari buku panduan OSDI UMY 2011
Note: Sebagian di kutip dari buku panduan OSDI UMY 2011
0 komentar:
Posting Komentar